Wednesday, August 01, 2007

Karut Si Budak Demam

Di penjuru kamar usang
Tilam nipis, dinding bersawang
Sudah malam?
Masih siang?
Di bilik ini tiada bayang

Mana bayu yang aku rindui?
Bahang mentari turut menyepi
Aku tidak tidur tapi aku bermimpi
Baru ku sedar ku duduk seorang diri

Terima kasih kunci-kunci hitam
Walau dendam ku terus mendalam

2 comments:

  1. nak merapik sikit boleh?mintak izin ye...

    "Di penjuru kamar usang
    Tilam nipis, dinding bersawang
    Sudah malam?
    Masih siang?
    Di bilik ini tiada bayang"

    kasihan...demam terus menyekatmu daripada mengetahui alam luar...sehinggakan bayang pun tidak mencecah matamu.

    "Mana bayu yang aku rindui?
    Bahang mentari turut menyepi
    Aku tidak tidur tapi aku bermimpi
    Baru ku sedar ku duduk seorang diri"

    suka angin rupanya dia.
    seorang sahaja...

    "Terima kasih kunci-kunci hitam
    Walau dendam ku terus mendalam"

    kunci apakah yang dimaksudkan?apakah itu kunci pembuka dendam?ataupun kunci untuk menutup dendam?

    ReplyDelete
  2. And what about the black keys? Well, people often use the black keys nowadays and I'm sure all of you have had your share with it. Some use it to walk, some use it to run, some use it to kick while others use it to fly. I've used it to kill, and I've used it to bring back life. I also use the black keys often to write but these days, my silver keys have replaced it. So, what are the black keys I'm talking about?

    Have a nice day figuring it out.

    ReplyDelete